Posted on

Listrik Hemat Di Desa Kembang Sari

Rendi, Eko, dan Faris adalah teman karib yang senang travelling bersama. Kali ini mereka akan melakukan travelling ke desa Kembang Sari. Rendi, Eko dan Faris lebih senang mengunjungi tempat wisata yang masih belum banyak dikunjungi wisatawan, salah satu lokasi wisata tujuan mereka saat ini adalah desa Kembang Sari, di Kalimantan. Desa Kembang Sari ini terkenang dengan lingkungannya yang masih asri, dan pantainya yang masih alami. Rendi, Eko dan Faris tidak sabar untuk melihat bagaimana indahnya desa Kembang Sari tersebut. 

Pertama kalinya mereka menginjakkan kaki di pulau Kalimantan, suhunya tidak terlalu berbeda dengan Jakarta. Mereka melanjutkan perjalanan mereka ke desa Kembang Sari dengan menggunakan bis dan dilanjutkan dengan motor. Memang sedikit sulit untuk bisa sampai di desa Kembang Sari yang jauh dari pusat kota. 

Mereka menyewa cottage untuk tinggal selama 3 hari di desa tersebut. Sesampainya di tempat penginapan mereka langsung terkesima dengan pemandangan hijau desa, banyak pohon-pohon besar yang membuat sejuk. Mereka dijamu oleh pemilik cottage yang merupakan warga desa Kembang Sari, pemilik cottage terlihat sangat ramah dan baik.

Rendi, Eko dan Faris sampai di cottage, hal menarik dari cottage tersebut adalah cottage menggunakan Solar Panel untuk daya listrik mereka, penggunaan solar panel memang masih sangat awam di masyarakat Indonesia, namun siapa sangka desa pedalaman yang jauh dari pusat kota seperti desa Kembang Sari ini malah sudah menggunakan Solar Panel untuk sumber listriknya. 

Solar Panel selain berguna untuk menghasilkan daya listrik menggunakan sinar matahari, solar panel juga ramah lingkungan sehingga penggunaannya sangat bermanfaat untuk lingkungan sekitar. 

Untuk pertama kalinya Rendi, Eko dan Faris merasakan menggunakan listrik dengan sumber Solar Panel, dan tidak ada bedanya dengan menggunakan daya listrik PLN yang biasa kita rasakan, bahkan dengan menggunakan Solar Panel ini ternyata lebih menghemat keuangan mereka daripada menggunakan listrik PLN yang terus naik tarifnya. 

Setelah selesai beristirahat, mereka mulai untuk mengelilingi wisata di desa Kembang Sari, untungnya di cottage tersebut memfasilitasi penyewaan sepeda sehingga mereka dapat mengelilingi desa dengan menggunakan sepeda. Selama melewati setiap sudut desa mereka selalu takjub dengan pemandangan-pemandangan asri desa, mereka memiliki taman-taman dan bunga-bunga yang bervariasi, banyak wisatawan atau warga yang berfoto-foto disana. 

Rendi, Eko dan Faris mengelilingi keseluruh pelosok desa, banyak hal yang mereka dapatkan selama mengelilingi desa, warga desa yang ramah-ramah, pemandangan yang asri, mereka juga menggunakan solar panel secara bersamaan untuk kebutuhan listrik rumahnya. Rendi, Eko dan Faris tertarik dengan penggunaan solar panel untuk kebutuhan listrik yang semoga dapat diterapkan di beberapa tempat di kota-kota besar. 

Hari kedua di desa Kembang Sari, Rendi, Eko dan Faris menghabiskan waktunya bermain dipantai, cuaca hari itu sangat bagus untuk bermain selancar di pantai, terdapat beberapa warga dan wisatawan yang juga berselancar. Karena lokasinya yang memang belum banyak dikenali, sehingga tidak banyak orang di pantai, yang membuat mereka sangat nyaman untuk bermain sepuasnya. 

Tidak hanya berselancar, mereka juga bermain voli pantai bersama remaja desa yang sedang bermain disana, mereka sangat ramah mengajak para wisatawan untuk bermain bersama-sama. Menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi mereka bertiga untuk dapat berliburan di desa Kembang Sari. Biasanya jika di kota-kota banyak orang yang individualis, disini mereka saling bersosialisasi bahkan tidak hanya dengan penduduknya sendiri. 

Para remaja tersebut juga mengajak mereka ikut membakar ikan untuk makan siang bersama, liburan kali ini tidak terasa terlalu sepi, biasanya mereka hanya menghabiskan waktu liburan bertiga saja, kali ini ditemani oleh teman-teman baru mereka yaitu para remaja desa Kembang Sari. 

Hari-hari liburan mereka di desa Kembang Sari terasa sangat menyenangkan, bahkan rasanya ingin tinggal lebih lama di desa tersebut. Hari terakhir mereka dihabiskan dengan bermain selancar bersama remaja desa, dan juga membeli kerajinan warga sekitar yang cocok dijadikan sebagai buah tangan untuk keluarga mereka di Jakarta. 

Waktunya kembali ke bandara untuk pulang ke Jakarta, Rendi, Eko dan Faris seperti tidak rela waktu libur mereka telah selesai, ingin rasanya memperpanjang namun pekerjaan yang sudah menunggu di kota. Perjalanan mereka diantarkan oleh pemilik cottage sampai ke bandara. 

Mengingat penggunaan solar panel di desa Kembang Sari, Rendi tertarik jika rumahnya menggunakan solar panel, belakangan ini memang rumahnya banyak menggunakan listrik untuk kebutuhan pekerjaannya, sehingga tagihan listrik menjadi beban bagianya, dengan menggunakan solar panel, penggunaan listrik dari PLN akan lebih hemat karena adanya sumber listrik dari sinar matahari melalui solar panel. menurut informasi dari pemilik cottage mereka dapat membelinya secara cicil di REEF, pembayaran cicilan akan dapat mengurangi, mengingat memang solar panel yang cukup mahal. 

Pemesanan solar panel di REEF tidak membutuhkan waktu lama, setelah menunggu beberapa hari rumah Rendi sudah dapat mengganti sumber listriknya melalui solar panel, sumber listrik yang dihasilkan solar panel ini ternyata tidak berbeda jauh dengan sumber listrik dari PLN, pembayarannya yang dapat dicicil perbulan kepada REEF juga sangat meringankan beban Rendi. Melihat Rendi yang sudah menggunakan solar panel di rumahnya, Eko dan Faris juga mulai tertarik untuk menggunakannya di rumah mereka, dengan keuntungan system yang ramah lingkungan, mereka juga dapat menghemat biaya listrik yang terus melonjak setiap tahunnya. 

REEF adalah salah satu aplikasi berbasis blockchain yang memudahkan pengguna Solar Panel mendeteksi penggunaan listrik solar panelnya seperti jumlah aliran listrik yang terpakai,sisa aliran listrik dan lainnya. Sistem berbasis blockchain yang memiliki sifat transparansi dan traceable yang realtime menjadikan teknologi ini memudahkan penggunanya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai REEF klik link berikut untuk selengkapnya www.reef.id