Posted on

Membuat Udara Berkualitas, Tidak Lagi Terbatas

Membuat Udara Berkualitas Tidak Lagi Terbatas

Belakangan ini pola gaya hidup sehat di dalam masyarakat semakin sering dikembangkan. Untuk menciptakan generasi penerus yang sehat serta peduli lingkungan, macam-macam aktivitas bisa dilakukan dan sering juga kita jumpai beberapa kampanye yang menyuarakan tentang kelestarian lingkungan. Semua aktivitas ini berakar kepada satu masalah yang akhir-akhir ini menjadi topik hangat untuk diperbincangkan yaitu masalah polusi udara. Masalah polusi udara dan pemanasan global yang terjadi akhir-akhir ini menjadi momok menakutkan bagi masyarakat dan masalah ini pun menjadi alasan yang kuat mengapa saat ini beberapa orang atau aktivis mulai gencar dalam mengkampanyekan serta mempopulerkan gaya hidup yang sehat serta peduli dalam kelestarian lingkungan. 

Memulai kesadaran untuk melestarikan lingkungan tidaklah sulit dan dapat dimulai dari hal-hal kecil. Secara perlahan kesadaran ini pun mulai mencakup berbagai lapisan baik dari kalangan muda maupun tua, meskipun belum semuanya bisa menyadari mengapa kelestarian lingkungan itu penting bagi kelangsungan umat manusia. Dalam upaya pelestarian lingkungan pun, kita tidak bisa lepas dari yang namanya energi listrik. Energi listrik memang memegang peran yang penting dalam kehidupan manusia, karena dalam penggunaannya energi listrik bisa dikategorikan sebagai penggerak roda kehidupan saat ini. Tetapi yang mungkin masyarakat sekarang belum tahu adalah, edukasi tentang energi listrik yang sekarang digunakan masih menggunakan bahan bakar dari energi fosil yang menghasilkan limbah berupa emisi karbon dan hal itu lah yang nantinya memicu terjadinya polusi udara di lingkungan kita. 

Polusi udara yang dihasilkan baik dalam penggunaan energi listrik maupun asap dari pabrik dan kendaraan bermotor itu berupa kandungan karbon dioksida, karbon monoksida, sulfur dioksida, nitrogen oksida, serta partikel SPM yang dimana zat-zat polutan tersebut bisa berdampak buruk terhadap kesehatan manusia serta lingkungan sekitarnya. Seperti misalnya, gas karbon monoksida yang dapat menyebabkan kematian bagi orang yang menghirupnya, walaupun berdampak lama namun dalam beberapa kasus telah banyak orang yang meninggal akibat tertidur dalam mobil yang menyala sambil menyalakan AC dan membiarkan kaca mobilnya tertutup rapat. Gas polutan lain seperti karbon dioksida juga merupakan salah satu penyebab terjadinya global warming sedangkan sulfur dioksida dan nitrogen oksida merupakan polutan yang menjadi penyebab terjadinya hujan asam. Masyarakat sekitar juga dapat menderita beberapa penyakit akibat pencemaran udara, dan tak bisa dipungkiri bahwa polusi udara berpotensi membahayakan kesehatan. Namun, masih banyak orang yang menyepelekan bahaya polusi udara. Beberapa penyakit yang mungkin bisa terjadi di masyarakat akibat dari polusi udara tersebut antara lain penyakit Asma, Ispa, Paru-paru basah atau yang lebih parah lagi Jantung koroner akibat keracunan polusi udara. Sangat membahayakan bukan?

Mari kita ambil dari kisah Mira, seorang mahasiswi universitas terkenal di Jakarta. Mira sendiri berasal dari keluarga yang berkecukupan dan stabil dalam hal finansial, hal itu membuat Mira bisa mendapatkan berbagai macam hal yang ia mau termasuk energi listrik untuk ia pakai di dalam rumahnya. Seringkali ditemui saat siang atau pun malam, Mira senang sekali menggunakan alat-alat yang membutuhkan energi listrik seperti AC, TV, Radio dan lain-lain. Tak jarang juga jika ingin bepergian Mira membutuhkan hairdryer untuk mengeringkan rambutnya setelah ia mandi. Di rumahnya pun lebih tepatnya di ruang keluarganya, AC nya pun selalu menyala setiap hari untuk mendinginkan ruang keluarganya. Tak heran aktivitas seperti itu yang dilakukan secara terus menerus lambat laun dapat menghasilkan polusi akibat pemakaian dari alat-alat yang menggunakan energi listrik tersebut. Sifat Mira dan keluarganya yang acuh dan seakan tidak peduli dengan dampak dari pencemaran lingkungan ini jika dilihat sangat memprihatinkan jika terjadi terus menerus tanpa ada yang mengedukasi mereka tentang bahaya dari energi listrik yang masih memakai pembakaran fosil ini.

Beberapa bulan kemudian pun, Mira tiba-tiba merasa sesak nafas dan langsung berkonsultasi dengan dokter langganannya. Disana ia mengeluhkan sakit serta sesak di area pernafasannya dan dokter pun langsung tau asal muasal penyakit sesak nafas yang diderita Mira ini. Ternyata berasal dari pencemaran udara yang diakibatkan oleh polusi. Setelah ditelusuri lebih lanjut, dampak dari pemakaian alat-alat bersumber energi listrik di rumah Mira ini lah jadi penyebabnya, karena masih memakai listrik dari pembakaran fosil maka akan menghasilkan limbah berupa emisi karbon dan berbahaya bagi sistem pernafasan. Dokter pun menyarankan serta mengedukasi Mira serta keluarganya untuk tidak lagi melakukan pola hidup sepeti itu, selain pemborosan juga berbahaya untuk lingkungan sekitar. Terlebih lagi, dokter pun menyarankan ke keluarga Mira untuk segera beralih ke sumber energi listrik terbarukan, selain lebih hemat dan tentunya bisa mengurangi dampak emisi gas karbon serta lebih ramah untuk lingkungan. Mengingat lingkungan rumah Mira merupakan daerah yang sering disinari oleh matahari, maka Solar Panel bisa dipakai sebagai sumber penghasil listrik alternatif untuk rumah Mira tersebut.

Solar Panel sendiri sebagai salah satu alat untuk menghasilkan Renewable Energy bisa jadi pilihan, mengingat sumber energi yang diterima oleh alat tersebut tak akan habis. Terlebih lagi negara Indonesia berada di garis khatulistiwa sehingga sepanjang tahun akan terus disinari oleh matahari sehingga Solar Panel sangat potensial untuk menjadi sumber energi baru yang dipasang di rumah anda. REEF aplikasi financing dengan sistem Blockchain hadir sebagai solusi untuk mempermudah masyarakat yang tak ingin terus menjadi korban emisi karbon di masa depan, bekerjasama dengan perusahaan JSKY sebagai produsen Solar Panel. Dengan mengubah gaya hidup dan beralih ke Solar Panel, anda minimal sudah berkontribusi untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat. Ingin tahu lebih banyak tentang REEF dan produk-produk ramah lingkungan lainnya langsung saja klik https://www.reef.id untuk informasi selengkapnya.